www.redaksiaz.com Media Informasi Bisnis
Siapa sih yang gak suka gorengan? Mulai dari pisang goreng, bakwan, tahu isi, sampai cireng—semuanya punya tempat spesial di hati masyarakat Indonesia. Usaha gorengan memang menjadi salah satu bisnis yang sangat menjanjikan, karena selain modalnya yang terjangkau, penggemarnya juga banyak!
Nah, Kamu mungkin tertarik untuk memulai usaha gorengan, tapi masih bingung tentang modal yang diperlukan dan seberapa besar keuntungannya. Tenang, di artikel ini, Kamu bakal tahu rincian modal usaha gorengan dan estimasi keuntungannya. Yuk, simak sampai habis!
Kenapa Usaha Gorengan Sangat Menarik?
Sebelum kita bahas soal modal, ada baiknya Kamu tahu kenapa usaha gorengan ini bisa jadi pilihan bisnis yang cemerlang. Gorengan adalah camilan yang sangat populer di Indonesia, dikonsumsi oleh berbagai kalangan dari anak-anak hingga orang dewasa. Harganya yang murah dan rasanya yang enak membuat gorengan jadi primadona di mana-mana.
Selain itu, usaha gorengan juga sangat fleksibel. Kamu bisa berjualan di depan rumah, di pinggir jalan, bahkan bisa keliling dengan gerobak. Apalagi dengan modal yang relatif kecil, potensi keuntungan yang didapat cukup menggiurkan. Yuk, kita masuk ke rincian modalnya!
Rincian Modal Usaha Gorengan
Nah, ini dia bagian yang paling penting: rincian modal usaha gorengan! Untuk Kamu yang baru mau mulai, pastinya Kamu perlu tahu berapa biaya yang diperlukan untuk memulai usaha ini. Modal usaha gorengan bisa dikategorikan menjadi dua: modal awal dan modal operasional harian.
1. Modal Awal Usaha Gorengan
Modal awal adalah modal yang Kamu butuhkan untuk membeli peralatan dan kebutuhan dasar yang akan digunakan secara terus-menerus. Berikut ini adalah perkiraan modal awal yang Kamu perlukan:
| Kebutuhan | Estimasi Harga |
|---|---|
| Gerobak atau etalase | Rp 2.500.000 |
| Kompor gas + tabung gas | Rp 400.000 |
| Wajan besar | Rp 150.000 |
| Serok gorengan | Rp 50.000 |
| Sutil | Rp 30.000 |
| Baskom besar (2 buah) | Rp 70.000 |
| Talenan | Rp 25.000 |
| Pisau | Rp 20.000 |
| Bahan baku awal (minyak, tepung, bumbu) | Rp 300.000 |
| Kantong plastik & pembungkus | Rp 50.000 |
| Total | Rp 3.595.000 |
Ini hanyalah perkiraan, ya! Harga-harga ini bisa berbeda tergantung dari daerah Kamu. Tapi setidaknya, Kamu bisa memulai usaha gorengan dengan modal awal sekitar Rp 3.500.000 – Rp 4.000.000.
2. Modal Operasional Harian
Selain modal awal, Kamu juga perlu modal operasional harian. Ini adalah modal yang akan Kamu gunakan setiap hari untuk membeli bahan-bahan gorengan dan kebutuhan lainnya.
| Bahan Baku | Estimasi Harga per Hari |
|---|---|
| Minyak goreng (2 liter) | Rp 40.000 |
| Tepung terigu (2 kg) | Rp 18.000 |
| Bahan baku tambahan (sayur, tahu, pisang, tempe) | Rp 50.000 |
| Gas (per minggu) | Rp 20.000 |
| Bumbu-bumbu | Rp 10.000 |
| Total | Rp 118.000 |
Modal operasional harian Kamu sekitar Rp 118.000. Jika Kamu menjual gorengan setiap hari, pastikan Kamu menghitung juga biaya-biaya lain seperti transportasi dan bahan bakar untuk gerobak jika diperlukan.
Estimasi Keuntungan Usaha Gorengan
Nah, setelah tahu berapa modal usaha gorengan, sekarang kita bahas soal keuntungannya. Berapa sih potensi keuntungan yang bisa Kamu dapat dari usaha gorengan? Ini dia estimasinya!
1. Penjualan Harian
Misalnya Kamu menjual berbagai macam gorengan seperti pisang goreng, tempe goreng, bakwan, dan tahu isi. Harga jual rata-rata gorengan adalah sekitar Rp 2.000 per buah. Jika Kamu mampu menjual 200 buah gorengan per hari, maka perhitungannya seperti ini:
200 buah x Rp 2.000 = Rp 400.000 per hari
2. Keuntungan Harian
Untuk menghitung keuntungan bersih harian, kita harus mengurangi modal operasional harian dari total penjualan harian:
Rp 400.000 – Rp 118.000 = Rp 282.000
Jadi, keuntungan bersih per hari yang bisa Kamu dapatkan adalah sekitar Rp 282.000.
3. Keuntungan Bulanan
Jika Kamu berjualan setiap hari, maka keuntungan bulanan Kamu bisa dihitung seperti ini:
Rp 282.000 x 30 hari = Rp 8.460.000 per bulan
Wow, ternyata cukup besar juga, ya! Dengan modal usaha gorengan yang tidak terlalu besar, Kamu bisa mendapatkan keuntungan bersih sekitar Rp 8 juta per bulan. Tentu saja, hasil ini bisa berbeda tergantung dari jumlah gorengan yang terjual dan lokasi Kamu berjualan.
Baca Juga: 6 Peluang Usaha untuk Ibu Rumah Tangga Modal 1 Juta
Memulai usaha gorengan bisa menjadi pilihan bisnis yang menguntungkan dengan modal yang relatif kecil. Dengan rincian modal usaha gorengan yang sudah Kamu ketahui di atas, Kamu bisa mulai menyiapkan modal awal sekitar Rp 3.500.000 hingga Rp 4.000.000, serta modal operasional harian sekitar Rp 118.000. Potensi keuntungan yang bisa Kamu dapatkan pun cukup besar, bahkan mencapai Rp 8 juta per bulan.
Jangan lupa, kunci sukses dalam usaha ini adalah memilih lokasi yang tepat, menjaga kualitas, berinovasi dengan produk, serta memberikan layanan yang ramah. Jadi, tunggu apa lagi? Mulai usaha gorengan Kamu sekarang dan rasakan keuntungannya!
Selamat berbisnis, dan semoga sukses!
